Tugas Kedua
Hubungan Teknologi dan Kemiskinan
Teknologi
Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Perkembangan teknologi terbaru
termasuk diantaranya telepon dan internet telah memperkecil hambatan fisik
terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berkomunikasi secara bebas
dan global. Tetapi tidak semua teknologi digunakan untuk hal-hak yang positif,
ada juga pihak-pihak yang menciptakan atau mengembangkan teknologi untuk
kegiatan yang negatif contohnya sebagai senjata penghancur, dll. Di masa
sekarang, teknolgi banyak mengubah dan mempengaruhi kehidupan masyarakat. Di
kehidupan masyarakat, teknologi telah banyak membantu berbagai pekerjaan
manusia. Tetapi teknologi juga bisa merusak lingkungan.
Kemiskinan
Kemiskinan adalah keadaan dimana
terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian,
tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.
Hubungan teknologi dan kemiskinan. Dalam
perkembangannya teknologi mulai dimanfaatkan dan dikembangkan dalam berbagai
bidang kehidupan manusia.
Contohnya
dalam bidang kesehatan, industri,dll. Dalam pemanfaatannya teknologi bisa
memiliki berbagai dampak, dari dampak positif hingga dampak negatif.salah satu
dampak negatifnya adalah kesenjangan social. Kemajuan teknologi dapat
meningkatkan pendapatan dan membuka lapangan kerja. Akan tetapi hal ini juga
dapat menimbulkan kesenjangan sosial di masyarakat, akibatnya terciptalah
kelompok masyarakat yang memiliki uang atau modal berlebih dan masyarakat yang
tidak mempuyai uang atau modal. Di zaman sekarang masyarakat yang tau dan ahli
dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi tentu lebih maju atau lebih
unggul.
Contohnya:
Gadgetan – Dua remaja China berusia belasan tahun yang bernama Zhao dan Hao tertangkap sedang mencoba untuk menyelundupkan narkoba di perbatasan China wilayah Kunming. Mereka tertangkap oleh polisi karena bertingkah mencurigakan ketika ditanyakan oleh polisi, polisi pun menggeledah dan menemukan ada 500 gram heroin yang terbungkus sebanyak 200 paket.
Zhao dan Hao adalah anak keluarga miskin di Guizhou yang hobi bermain game online. Mereka sebenarnya memiliki pekerjaan pada sebuah tambang batu bara, namun pekerjaan ini tidak bisa mendukung hobi mereka, karena upah kecil dari menjadi buruh tambang batu bara hanya cukup untuk makan dan tempat tinggal. Cerita berlanjut hingga mereka berkenalan dengan seorang pria pada platform QQ, semacam jejaring sosial di China. Pria itu menawarkan upah besar jika mereka mau menjadi kurir untuk mengantarkan paket narkoba, pria itu mengatakan bahwa mereka bisa mendapatkan item-item langka dan mahal jika bisa menjalankan tugas mereka. Zhao dan Hao pun menjadi kurir dari pria itu dan menghasilkan uang banyak untuk sementara waktu. Laba besar dari penyelundupan pun terhenti setelah mereka tertangkap di wilayah perbatasan Kunming. Entah hukuman seperti apa yang akan mereka terima, mengingat China sangatlah ketat terhadap peraturan penyelundupan narkoba. China bahkan tidak segan-segan menghukum dan mengeksekusi orang asing yang menyelundupkan narkoba. Apakah mereka yang masih berusia 18 tahun akan mendapat keringanan hukuman? Sepertinya tidak, China juga sangat keras dan tidak segan menghukum mati orang tua dan anak-anak jika mereka melanggar peraturan. Kini, impian untuk bermain game online dengan item mewah juga pupus.
Menurut saya tindakan ini memang
banyak terjadi di masyarakat. Di zaman sekarang teknologi memang semakin
berkembang dan menarik minat para anak-anak apalagi mengenai game. Sekarang
peminat game semakin banyak, terutama anak-anak. Dari kasus di atas, anak-anak
tersebut mengalami ketergantungan bermain game, sehingga mereka melakukan
berbagai cara agar bisa bermain game meskipun mereka tidak mempunyai cukup
uang. Seharusnya para orang tua bisa mengawasi dan mendidik anak-anaknya agar
tidak selalu bergantung kepada teknologi. Orang tua seharusnya juga bisa
membatasi anak-anak mereka dalam penggunaan teknologi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar